Monday, July 3, 2017

5 Metode Penokohan dalam Cerita Fiksi

Tags

5 Metode Penokohan dalam Cerita Fiksi

Ada dua jenis penokohan atau karakterisasi: langsung dan tidak langsung. Penokohan langsung adalah penggambaran karakter yang dilakukan secara langsung dan ekpslisit kepada pembaca. Penokohan tidak langsung adalah penggambaran karakter yang menggunakan 5 metode berbeda untuk menjelaskan kepribadian karakter.

Berikut adalah 5 metode penokohan dalam penulisan cerita

Omongan sang tokoh

Kepribadian sang tokoh bisa dilihat dari kata-kata yang meluncur dari mulutnya. Kata-kata yang dipilih sang tokoh bisa menunjukkan kecerdasan atau kebodohannya, juga bisa menjelaskan latar pendidikannya. Lewat omongan sang tokoh bisa terlihat apakah dia pribadi yang santai, serius, atau mudah gugup. Jika omongannya terdengar ragu-ragu, dia mungkin sedang malu atau sedang tidak yakin terhadap sesuatu. Kita bisa menilai kepribadian seseorang dari cara bagaimana dia berkomunikasi.

Pikiran sang tokoh

Dalam cerita fiksi, para pembaca bisa melihat ke dalam pikiran-pikiran sang tokoh cerita. Ketika kita mengetahui pikiran sang tokoh, kita bisa melihat kepribadian dirinya dan bagaimana cara dia melihat dunia. Melalui pikiran sang tokoh, kita bisa tahu apakah dia adalah seseorang yang rasional atau irasional, percaya diri atau minderan, bahagia atau sedih, pendendam atau pemaaf, dan lain sebagainya.

Hubungan sang tokoh dengan tokoh yang lain

Bagaimana sang tokoh memengaruhi orang lain? Bagaimana reaksi orang-orang itu terhadap sang tokoh? Jawaban atas kedua pertanyaan ini menunjukkan kualitas kepribadian sang tokoh. Dari sana kita bisa tahu bagaiamana sang tokoh menangani dirinya sebagai makhluk sosial, bagaimana hubungan dirinya dengan yang lain. Apakah sang tokoh itu membuat orang lain merasa senang, bahagia, nyaman, atau risih, jijik, takut, dan marah?

Tindakan sang tokoh

Tindakan dan perilaku sang tokoh menunjukkan kepribadian dirinya. Bagaimana tindakan dan perilaku sang tokoh ketika sedang berinteraksi secara fisik dengan orang lain. Tindakan atau perilaku yang ditunjukkan sang tokoh adalah hasil dari apa yang dia rasakan di dalam dirinya. Apakah dia tipe orang yang agresif, tenang, pemberani, penakut, teledor, atau impulsif?

Penampilan sang tokoh

Penampilan sang tokoh bisa menunjukkan kepribadian dirinya. Gaun sang tokoh atau kaos oblong sang tokoh adalah sarana untuk menampilkan kepribadiannya. Jika sang tokoh sering mengenakan pakaian yang mahal, itu bisa menunjukkan latar pendidikan dan kekayaannya, sebaliknya jika sang tokoh mengenakan pakaian yang rombeng bisa menunjukkan latar kehidupannya.

Begitulah 5 metode penokohan dalam cerita fiksi. Sekarang, ayo ciptakan tokoh ceritamu sendiri![Fiksiplus.com]

Artikel terbaru